Jakarta, KAHMINasional.com – Banyak kader Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) diyakini akan menjadi kandidat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Bagi Presidium Majelis Nasional (MN) KAHMI, Romo HR Muhammad Syafi’i, fenomena tersebut lazim terjadi. Pangkalnya, alumnus HMI 100% intelektual. Mereka ditugaskan untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridai Allah Swt.
“Peluangnya [untuk mewujudkan itu], kan, harus menjadi pimpinan. Maka, mereka ikut berkompetisi untuk menjadi pimpinan, eksekutif, legislatif, yudikatif, tentu sebuah kewajiban,” ucapnya kepada KAHMINasional.com di Jakarta, Rabu (8/5).
“Jadi, kalau ada momen untuk mencapai posisi kepemimpinan, menjadi kewajiban bagi kader HMI untuk ikut karena dengan posisi itu dia memiliki power untuk mewujudkan atau menjadi kader di HMI,” sambungnya.
Di sisi lain, Romo Syafi’i memiliki pesan kepada kader KAHMI yang akan maju pada pilkada mendatang. Katanya, “Tetaplah ber-HMI dalam posisi apa pun.”
Isu ini juga sempat disinggung Koordinator Presidium MN KAHMI, Ahmad Doli Kurnia, saat memberikan sambutan dalam “Halal Bihalal KAHMI” di Jakarta, Rabu malam. Ia bersyukur banyak kader KAHMI yang siap maju pada pilkada demi memajukan daerah.
ADK, sapaannya, pun memastikan para kader akan mendukung tanpa melihat latar belakang politiknya. Ia juga yakin kader yang terpilih dapat membuat daerah kian maju.
“Kita bersyukur punya kader terbaik di daerah untuk membangun daerah. Harus kita dukung, support, dari mana pun asal partai politiknya. Kalau sudah pakai label KAHMI, insyaallah bangun daerah makin maju dan seterusnya,” tuturnya.
