Kahminasional.com, Kutai Kartanegara – Pengurus Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) dan Forum Alumni HMI-Wati (FORHATI) Kutai Kartangera (Kukar) resmi dikukuhkan.
Pengukuhan dilakukan Koordinator Majelis Wilayah (MW) KAHMI Kalimantan Timur (Kaltim), HM Aswin, bertepatan dengan dies natalis ke-75 HMI, 5 Februari 2022, di Pendopo Odah Etam.
Pelantikan dihadiri sejumlah tokoh. Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid, dan Asisten III Bupati Kukar, Totok Heru Subroto, misalnya.
Sebagai informasi, KAHMI Kukar 2021-2026 dipimpin tujuh presidium, yakni Sarkowi V. Zahry, Marwan, Abdul Rasid, Haidir, Agus Setiawan, Ika Tatiana, dan Rahmawati.
Koordinator Presidium KAHMI Kukar, Sarkowi V. Zahry, mengatakan, pihaknya bakal mengadakan rapat internal dalam waktu dekat untuk membahas program kerja.
“Kami akan merekap program-program dan masukan-masukan yang diterima,” katanya di sela-sela acara.
Sarkowi menambahkan, KAHMI Kukar akan mengadakan kegiatan pengembangan organisasi. Harapannya, program dan visi misi dapat terealisasi dengan baik.
Dirinya mengingatkan, amanah membesarkan KAHMI bukan perkara sederhana. Karenanya, para pengurus perlu membangun kebersamaan dan hubungan yang erat.
Anggota DPRD Kaltim ini melanjutkan, manajemen organisasi terdiri dari 6M, yaitu man, method, machine, material, market, and money.
Man and money dinilai sebagai unsur krusial. Keduanya berkaitan erat dengan niat dan komitmen.
Man berhubungan dengan SDM dan berkontribusi dengan pemikiran, waktu, dan tenaga. Adapun money berfungsi melaksanakan kegiatan dan membangun fasilitas.
“Menjadi masalah ketika menjadi pengurus, man dalam artian pemikiran dan tenaganya tidak ada, money juga tidak ada,” jelasnya.
Sarkowi pun mengajak para pengurus saling menguatkan dan mengingatkan. “Terkait dengan niat dan komitmen [dalam membangun KAHMI Kukar].”
Dia mengungkapkan, banyak alumni HMI Kukar berkiprah di pemerintahan dan swasta. Ini menjadi potensi dalam menggerakkan organisasi jika semuanya dilibatkan.
“Ini dalam rangka menyukseskan pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat di Kukar,” tandas Sarkowi.