Kahminasional.com, Jakarta – Kepengurusan Majelis Rayon Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Universitas Nasional (MR KAHMI Unas) Jakarta periode 2021-2026 resmi dikukuhkan.
Pengukuhan dilakukan melalui pelantikan oleh Ketua Majelis Daerah (MD) KAHMI Jakarta Selatan (Jaksel), Achmad Subardja, di Jakarta pada Minggu (5/12).
Acara pelantikan dan Rapat Kerja KAHMI Unas ini mengusung tema “Membangun Sumber Daya dalam Upaya Penguatan Tridarma Perguruan Tinggi”. Harapannya, para pengurus turut berperan aktif dalam kemajuan universitas.
“Dengan demikian, kader-kader KAHMI bisa bertanggung jawab agar Unas semakin baik ke depannya, peringkatnya semakin naik,” ucap Ketua KAHMI Unas, Zainul Djumadin, dalam sambutannya.
Pada kesempatan sama, Subardja mengapresiasi kepengurusan KAHMI Unas karena banyak yang bergelar profesor. “Inilah KAHMI Unas yang diharapkan.”
Sementara itu, Ketua Umum terpilih Majelis Wilayah (MW) KAHMI Jaya, M. Taufik, meminta KAHMI Unas aktif terlibat dalam isu-isu kepemimpinan nasional.
“Saya menitipkan KAHMI Unas untuk mendiskusikan isu-isu pemimpin nasional ke depannya,” katanya dalam sambutannya.
Tiga tahun lagi, dirinya menerangkan, Indonesia secara serentak akan mengadakan pemilihan umum (pemilu). KAHMI Unas diharapkan berperan dengan mengusung calon dari alumni.
“Kalau bisa, KAHMI Unas merumuskan calon presiden dari KAHMI,” jelas Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta ini.
“Saya ingin ada kader HMI jadi presiden. Kan, wakil presiden sudah, sekarang saatnya presiden,” tutup Taufik.
Zainul dinyatakan terpilih sebagai ketua berdasarkan hasil Musyawarah VII MR KAHMI Unas di Bogor, 30-31 Oktober lalu.
Dalam kepengurusannya, Zainul dibantu Fachruddin Majeri Mangunjaya dan Ian Zulfikar sebagai Wakil Ketua, Yusuf Wibisono selaku Sekretaris, dan Edi Sugiyono menjabat Bendahara.
